Sumenep, lpmesensi.org/ – Pondok Pesantren Aqidah Usymuni Terate Pandian Sumenep sukses menggelar Pengajian Umum dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus Haul Muassis Pondok Pesantren Aqidah Usymuni, pada malam Selasa (1/9/2025). Acara penuh khidmat ini digelar di halaman utama pesantren dan dihadiri oleh para santri, alumni, wali santri, serta masyarakat sekitar.
Rangkaian acara diawali dengan pembacaan Suratul Fatihah oleh K. Zainul Alim , dilanjutkan tahlil yang dipimpin oleh Kiai Lukmanul Hakim. Suasana semakin syahdu dengan lantunan qiro’ah merdu oleh Ustadz Jalil, alumni Ponpes Aqidah Usymuni. Sementara itu, Grup Al-Banjari Pemuda Bersholawat Abu Sufyan turut memeriahkan majelis dengan untaian sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia, Ustadz Saiful Bahri, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara, baik secara pikiran, tenaga, maupun finansial. Ia juga berterima kasih kepada keluarga besar Ponpes Aqidah Usymuni, santri, alumni, wali santri, hingga simpatisan yang memberikan kontribusi besar.
Sambutan tunggal disampaikan oleh Nyai Aqidah Usymuni, yang sekaligus memberikan pesan penting bagi para santri. Beliau menegaskan agar santri tidak terjerumus dalam budaya pacaran. “Santri Aqidah Usymuni harus fokus mencari ilmu, jangan memikirkan perasaan. Jodoh tidak akan tertukar. Bersabarlah, karena siapa yang tidak sabar, masuk kubur,” tegasnya.
Acara inti diisi dengan tausiyah oleh KH. Ali Tsabit Habibi, Pengasuh Pondok Pesantren Mahasinul Ahlaq Somper Rajeh, Larangan Ganding. Beliau menyampaikan nasihat keagamaan yang penuh makna untuk meningkatkan ketakwaan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW.
Sebagai penutup, doa dipimpin oleh KH. Abdullah Kholil, Pengasuh Ponpes Al-Usymuni, yang memohon keberkahan dan kelancaran bagi seluruh jamaah.
Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan seluruh keluarga besar Aqidah Usymuni semakin memperkokoh ikatan ukhuwah Islamiyah serta meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW dan para muassis pesantren. (FD/IN)
Komentar